Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengusung program Relawan Bakti BUMN yang kedua (Batch II) di tahun 2022 dalam rangka memeriahkan HUT Republik Indonesia ke-77.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata insan BUMN untuk memberikan baktinya melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di beberapa daerah di Indonesia.
Tahun ini program Relawan Bakti BUMN diselenggarakan di enam lokasi, yaitu Bunaken (Sulawesi Utara), Karangasem (Bali), Badui (Banten), Surakarta (Jawa Tengah), Way Kambas (Lampung), dan Anambas (Riau). Sebelumnya pada Batch I, Relawan Bakti BUMN sukses diselenggarakan di Mandalika, Labuan Bajo, dan Danau Toba.
“Ini akan menjadi kebanggan tersendiri bagi insan BUMN dapat merayakan Hari Kemerdekaan dengan masyarakat. Hal ini menjadi bukti bahwa sinergitas antara BUMN dan masyarakat harus terus terjalin erat,” ujar Menteri BUMN Erick Thohir.
PT Pelindo (Persero) sebagai salah satu penanggung jawab yang ditunjuk oleh Kementerian BUMN untuk pelaksanaan Relawan Bakti BUMN di Bunaken, menggandeng grup perusahaan, yakni Regional 4, Subholding Petikemas, Subholding Jasa Marine, dan PT Integrasi Logistik Cipta Solusi (ILCS).
Adapun tema besar kegiatan Relawan Bakti BUMN Pelindo di Bunaken adalah “Konservasi Lingkungan Laut”.
Program ini diikuti oleh 30 relawan yang terdiri dari 15 Relawan Pelindo Muda, 5 Relawan Mutiara Pelindo, dan 10 Relawan Kementerian BUMN yang diseleksi dari sejumlah perusahaan BUMN di Indonesia. Kegiatan berlangsung dari tanggal 14-17 Agustus 2022.
“Kita ingin menunjukkan bahwa BUMN bisa hadir dan memberikan karya terbaik untuk bangsa dan negara. BUMN harus membantu Bunaken sehingga mereka bisa siap untuk bangkit kembali menerima wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, untuk datang setelah pandemi ini berakhir,” kata Tedi Bharata, Deputi SDM dan TI Kementerian BUMN.
Rangkaian Kegiatan Bakti BUMN
Rangkaian kegiatan Pelindo selama berada di Bunaken, di antaranya penanaman terumbu karang, konservasi penyu, penanaman pohon, bersih-bersih pantai, pengecatan rumah warga, edukasi lingkungan, serta Upacara Bendera Merah Putih di dalam laut dan pesisir pantai.
Direktur SDM dan Umum Pelindo Ihsanuddin Usman menuturkan, kegiatan ini berguna untuk membangun sinergi antara Pelindo dan perusahaan BUMN lain.
Di samping itu, Pelindo pun menjadi lebih dekat dengan masyarakat.
“Dengan kesempatan ini, teman-teman bisa menyatu dengan masyarakat dan menjadi perwakilan BUMN untuk Indonesia,” terangnya.
Kesan Masyarakat
Masyarakat sekitar mengaku bangga dan sangat terbantu dengan kehadiran Relawan Bakti BUMN. Mereka berharap program ini tetap berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.
“Warga Bunaken sangat senang sekali dan antusias dalam menyambut kegiatan ini,” ungkap Roni Caroles, Lurah Kepulauan Bunaken.
Roy, salah satu warga Bunaken, menceritakan bahwa sebelumnya konservasi penyu dilakukan di rumah masing-masing. Namun, sekarang sudah bisa dilakukan di Rumah Penyu yang sedang dibangun.
“Dulu kalau ada tukik menetas dari telur, tukiknya dibagi ke rumah warga, masing-masing lima. Sekarang sudah tidak perlu lagi,” jelasnya.
Seluruh rangkaian program ini sesuai dengan komitmen Kementerian BUMN untuk hadir di tengah masyarakat demi mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) sehingga Indonesia dapat pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat.
Sinergi Indonesia selaku mitra pelaksana kegiatan Bakti BUMN dari Pelindo ini turut bangga terhadap keberhasilan program. Ini menjadi bukti bahwa BUMN bukan sekadar mengejar laba, tetapi ikut memberikan dampak positif bagi masyarakat Indonesia.